Apa itu Motherboard: Definisi, Fungsi, Jenis dan Komponennya

Teknatekno.com – Apa itu Motherboard? Motherboard atau yang biasa disebut dengan mainboard atau MoBo adalah salah satu komponen yang sangat penting dalam komputer.

Tanpa adanya motherboard, beberapa komponen dalam komputer seperti RAM, Hard Disk, Power Supply, Processor serta komponen lainnya tidak dapat terhubung antara komponen satu dengan komponen yang lainnya.

Untuk mengetahui lebih dalam tentang apa itu motherboard yang ada pada pc atau laptop, yuk simak penjelasan dari Teknatekno dibawah ini!

Apa itu Motherboard

Motherboard atau yang biasa dikenal dengan mainboard (Mobo) atau dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai papan utama/papan induk.

Motherboard adalah sebuah perangkat dalam komputer yang berbentuk rangkaian papan Printed Circuit Board (PCB) bersama dengan komponen elektronika, dan chip controller yang berperan mengatur lalu lintas data yang ada pada sistem komputer.

Berkat adanya motherboard, komponen-komponen utama dalam komputer dapat saling bekerja dan berkomunikasi satu sama lain dalam sebuah rangkaian sistem, contohnya Central processing Unit (CPU), Hard Disk dan Memory Card.

Selain terdapat komponen elektronika, dalam mother board juga terdapat slot serta port yang berperan untuk memasang atau menghubungkan hardware komputer lainnya.

Motherboard juga sering dinamakan sebagai tubuh komputer karena menghubungkan semua hardware dalam kompuer menjadi sebuah sistem komputer yang saling terhubung.

Secara spesifik motherboard mengacu pada PCB dengan kemampuan pengembangannya. Motherboard memiliki banyak komponen elektronik yang terhubung dengannya.

Apa itu Motherboard

Fungsi Motherboard

Motherboard dalam komputer berfungsi sebagai penyedia jalur untuk semua komponen komputer serta peripheral yang ada dalam komputer supaya dapat berkomunikasi satu sama lain.

Jadi Motherboard-lah yang akan menghubungkan seluruh komponen yang ada di dalam komputer sehingga dapat bekerja sebagaimana mestinya.

Mother board juga menawarkan koneksi yang bisa kamu gunakan untuk mengkoneksikan komputer bersama komponen pendukung komputer lain, contohnya TV tuner card. Dengan kemampuan ini menjadikan komputer bisa kamu upgrade sesuai kebutuhan kamu.

Jenis-Jenis Motherboard

Motherboard dalam sistem komputer terbagi menjadi beberapa jenis, diantaranya:

1. Motherboard AT atau AT Baby

Mother board yang pertama adalah motherboard AT (dikenal dengan nama AT Baby). Mother board ini adalah jenis motherboard yang lama dan sudah tidak digunakan lagi saat ini karena sudah tidak cocok dengan hardware komputer yang ada saat ini.

Jika dibandingkan dengan motherboard ATX selaku motherboard penerusnya, motherboard yang pertama ini memiliki banyak kekurangan yaitu mudah panas dan ukurannya yang besar.

2. Motherboar ATX

Mother board yang kedua adalah jenis Advance Technology Extended (ATX). Motherboard standar yang banyak dipakai oleh komputer di seluruh dunia ini adalah penerus dari motherboard AT yang mempunyai banyak kekurangan. Berdasarkan ukurannya motherboard ATX terbagi menjadi:

    • Standar ATX

Standar ATX adalah jenis motherboard ATX standar yang banyak dipakai oleh laptop dan komputer. Mother board ini memiliki panjang 305 mm serta lebar 244 mm.

    • Micro ATX

Micro ATX memiliki bentuk yang micro yang lebih kecil daristandar ATX dan ATX lainnya. Micro ATX berukuran 244 mmx 244 mm, dan dengan ukuran yang kecil ini micro ATX cocok digunakan oleh notebook.

    • Flex ATX

Flex ATX adalah pengembangan dari micro ATX. Motherboard ini menyediakan fleksibilitas ketika merancang komputer sehingga komputer dapat dapat didesain sesuai kebutuhan.

    • Mini ATX

Motherboard ini berukuran kecil layaknya micro PCX. Mini ATX berukuran panjang 284 mm dan lebar 208 mm. Motherboard ini banyak dipakai untuk PC kecil dan notebook kecil.

3. Motherboard BTX

Balanced Technology Extended (BTX) merupakan jenis motherboard yang menawarkan keseimbangan pada penggunaan sistem komputer. Keunggulan tersebut dapat kamu lihat pada keunggulan BTX dalam mengatur suhu, mampu mengoptimalisasi sirkulasi udara yang ada dalam komputer serra dapat mengendalikan panas.

Jenis-Jenis Motherboard

Berdasarkan ukuran atau dimensinya, motherboard BTX dibedakan menjadi:

    • Standar BTX

Standar BTX motherboard memiliki ukuran yang standar, yaitu dengan 325 mm dan 267 mm untuk panjang dan lebarnya. Meskipun lebih besar dari ATX standar, BTX sntadar mampu menjaga sirkulasi panas dalam komputer sehingga meminimalisir terhadinya overheating.

    • Micro BTX

Micro BTX mempunyai ukuran serta keunggulan yang sama dengan standar BTX. Bedanya, micro BTX memiliki ukuran panjang 264 mm dan lebar 267 mm.

    • Pito BTX

Motherboard ini adalah versi mini dari BTX yang memiliki ukuran lebar 203 mm dan lebar 264 mm.

4. Motherboard ITX

Information technology Extended (ITX) memiliki ukura yang jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan jenis ATX dan BTX. Mother board ini cocok untuk dijadikan mother board pada mini PC dan PC tablet yang berukuran kecil. Motherboard ITX dibedakan menjadi dua, yaitu:

    • Mini ITX

Mini ITX merupakan format ITX dengan ukuran yang kecil yang berbentuk persegi dengan masing-masing sisi yang memiliki panjang 170 mm. Mother board ini sangat cocok untuk tablet PC dan mini PC.

    • Nano ITX

Nano ITX memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan mini ITX, yaitu berbentuk persegi dengan ukuran masing-masing sisinya 120 mm.

Komponen Motherboard

Motherboard terdiri dari berbagai macam komponen penyusunnya, diantaranya  yaitu:

1. CPU Socket

Komponen ini disebut juga sebagai Socket Prosessor merupakan socket dimana prosesor dipasang. Setiap motherboard memiliki socket prosesor yang berbeda bergantung pada jenis prosesor yang digunakan.

2. BIOS

BIOS merupakan memori permanen tempat menyimpan data seperti tanggal dan pengaturan komputer.

3. DRAM Slot Memori

DRAM Slot Memori atau lot RAM merupakan slot yang dipakai untuk memasang RAM pada mother board. Slot RAM memiliki jenis berbeda sesuai dengan jenis RAM yang digunakan.

4. 20-pin ATX Power Connector atau Port Power

Port Power berfungsi sebagai penghubung konektor power dari power supply ke motherboard.

Komponen Motherboard

5. Fan Header

Fan Header berperan sebagai pemberi daya pada kipas yang telah tertancap pada heatsing processor serta untuk menyediakan tegangan pada kipas processor.

6. Port Integrated Drive Electronics (IDE)

Port IDE berperan untuk menghubungkan disk drive dan CD ROM jenis IDE.

7. USB Header

USB Header berperan sebagai penghubung antara Front USB dan motherboard.

8. Southbridge

Southbridge adalah perangkat utama yang mengatur lalu lintas data antara processor dengan sistem serta mother board komputer.

9. Northbridge (With Cooler)

Merupakan komponen pembantu Northbridge.

10. Slot PCI x1 atau PCIe x1 atau PCI x16

    • PCI Express x16: berguna agar kartu grafik memberikan hasil yang berkualitas.
    • Slot PCI: untuk menempatkan berbagai kartu plug-in, dibeberapa kartu ekspansi seperti kartu jaringan, modem dan lain-lain.
    • PCI x1: untuk memasang aksesoris seperti TV tuner, adapter nirkabel dan lain-lain.

11. Port Serial ATA (SATA)

Port SATA berfungsi untuk menghubungkan Disk Drive pada komputer seperti harddisk, CD ROM jenis SATA.

12. Slot Accelerated Graphics Port (AGP)

Slot AGP berfungsi untuk memasang VGA Card/kartu grafik dengan jenis AGP.

13. Battery CMOS

Battery CMOS merupakan tempat menyimpan memori dari chip CMOS yang terdiri dari tanggal, waktu, jenis perangkat serta pengaturan lain khusus komputer.

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan dari Teknatekno mengenai apa itu motherboard, fungsi, jenis dan juga komponen mother board. Semoga artikel ini bermanfaat ya.

Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.

You might also like