Kelebihan dan Kekurangan Metaverse Bagi Pengguna

Dampak Negatif Metaverse

1. Menyebabkan Kecanduan

Ada banyak orang yang menyalahgunakan aplikasi apa pun pada saat ini, sebelum ada dunia metaverse. Karena teknologi dunia maya dapat menyebabkan kecanduan, dunia metaverse yang menakjubkan juga ditakuti.

Kebebasan di dunia metaverse untuk menjadi apa pun yang kamu inginkan tidak diragukan lagi mengembangkan kecanduan baru bagi pengguna internet saat ini. Selain itu, dunia metaverse memfasilitasi proses ini.

Hal ini semakin memperparah para pengguna internet untuk perlahan-lahan ‘meninggalkan’ dunia nyata dan semakin tenggelam dalam dunia palsu di metaverse.

2. Depresi

Melanjutkan dari poin sebelumnya, dampak lain dari metaverse adalah keputusasaan. Seperti yang ditunjukkan sebelumnya jika dunia metaverse adalah kebebasan berekspresi bagi penggunanya untuk menjadi apa saja.

Namun sayangnya pengguna lupa bahwa dunia metaverse tidak bisa diterapkan di dunia nyata. Misalnya, penyandang disabilitas mungkin adalah orang biasa di dunia metaverse tetapi kenyataannya mereka tidak sama dengan apa yang mereka gambarkan.

Jadi, isu kesedihan terjadi karena orang percaya bahwa dunia metaverse lebih menarik daripada dunia nyata, padahal Metaverse masih mempunyai kelebihan dan kekurangan.

3. Keamanan Data Individu

Data pengguna diperlukan untuk mendaftar di Meta ketika mereka bergabung dengan dunia metaverse. Masih dikutip dari sumber yang sama, Meta atau Facebook tidak terlalu efektif dalam menangani data pengguna di seluruh dunia.

Jadi menyerahkan semua informasi pribadi kamu untuk mengakses dunia metaverse setidaknya untuk saat ini bukanlah ide yang cerdas, karena Metaverse itu sendiri juga mempunyai kelebihan dan kekurangan yang perlu dicermati oleh penggunanya.

Kesimpulan:

Kata metaverse diperkenalkan oleh Mark Zuckerberg selama acara yang dijuluki ‘Connect’ ketika perusahaannya berganti nama dari Facebook menjadi Meta. Secara teknis mengacu pada keinginan untuk mengetahui perusahaannya sebagai perusahaan metaverse.

“Metaverse” berasal dari istilah “meta”, yang berarti melampaui, dan “verse”, yang mengacu pada seluruh kosmos. Di dunia metaverse, pengguna dapat melakukan tugas yang sebelumnya dianggap sulit atau berbahaya.

Pengguna dapat mengirimkan teks dengan ucapan, gerakan tubuh, atau hanya menggunakan pemikiran mereka. Meta sedang mengembangkan elektromiografi atau EMG untuk implantasi perangkat untuk menganalisis sinyal di otak.

Karena teknologi dunia maya dapat menyebabkan kecanduan, dunia metaverse yang menakjubkan juga ditakuti. Pengguna lupa bahwa dunia Metaverse tidak dapat diterapkan di dunia nyata.

Menyerahkan semua informasi pribadi kamu untuk mengakses dunia metaverse setidaknya untuk saat ini bukanlah ide yang cerdas, karena Metaverse itu sendiri juga mempunyai kelebihan dan kekurangan yang perlu dicermati oleh penggunanya.