Apa itu Trackball: Pengertian, Fungsi dan Cara Kerjanya

Teknatekno.com – Apa itu trackball? Dalam dunia komputer, terdapat berbagai perangkat input yang digunakan untuk berinteraksi dengan sistem. Salah satu perangkat yang cukup populer adalah trackball. Trackball adalah perangkat input yang memiliki bentuk mirip dengan mouse, namun dengan cara penggunaan yang sedikit berbeda.

Pada artikel ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai apa itu trackball, mulai dari pengertiannya, sejarah, fungsi, manfaat, cara kerja, sampai dengan jenis-jenisnya, serta perbandingannya dengan trackpad. Untuk lebih jelasnya, mari simak artikel dibawah ini.

Mengenal Apa itu Trackball

Trackball adalah perangkat keras (hardware) atau perangkat input yang memiliki fungsi yang sama dengan mouse dalam memilih perintah-perintah dari menu tampilan grafis. Namun, perbedaannya terletak pada cara penggunaannya.

Untuk menggerakkan pointer mouse di layar, diperlukan pergeseran mouse, sementara pada trackball, pengguna cukup menggulirkan bola trackball dengan jari ke arah yang diinginkan.

Perangkat trackball terdiri dari sebuah bola kecil yang ditempatkan di atas perangkat, dan terdapat sensor yang mendeteksi gerakan bola tersebut. Pengguna menggerakkan bola dengan jari mereka untuk mengontrol pergerakan kursor pada layar.

Yang menarik, dalam penggunaan trackball, perangkatnya tetap diam, sedangkan bola yang digerakkan untuk mengontrol pergerakan kursor. Trackball sering digunakan sebagai alternatif atau pengganti mouse tradisional.

Salah satu keuntungan utama dari penggunaan trackball adalah keakuratan dan presisi yang lebih tinggi, serta kebutuhan ruang yang lebih sedikit. Trackball sering digunakan pada komputer laptop karena bisa menghemat ruang gerak dan dapat ditempelkan langsung pada laptop.

Penting untuk membersihkan trackball secara rutin karena lebih mudah terkena kotoran dari jari tangan pengguna. Perangkat ini umumnya memiliki jenis sensor gerakan yang terletak di dalamnya dan dapat dijumpai pada mouse modern saat ini.

Selain itu, trackball memungkinkan pengguna untuk mensimulasikan pergerakan vertikal kursor tanpa perlu menggerakkan perangkat secara berulang kali.

Sejarah Trackball

Trackball pertama kali diperkenalkan oleh perusahaan Telefunken pada tahun 1952. Awalnya, trackball dikembangkan untuk keperluan militer dan digunakan dalam sistem radar. Pada awalnya, perangkat ini digunakan oleh tentara dan teknisi untuk mengendalikan kursor pada layar monitor komputer.

Dalam perkembangannya, trackball mulai digunakan dalam aplikasi lain di luar keperluan militer. Pada tahun 1960-an, trackball mulai digunakan dalam sistem komputer yang lebih umum, seperti komputer mainframe dan komputer mini. Keunggulan trackball dalam presisi dan kebutuhan ruang yang lebih sedikit membuatnya semakin populer di kalangan pengguna komputer.

Seiring dengan perkembangan teknologi, trackball menjadi lebih canggih dengan adanya pengenalan sensor optik pada tahun 1970-an. Sensor optik digunakan untuk mendeteksi gerakan bola dengan lebih akurat. Seiring waktu, trackball juga mengalami peningkatan dalam desain, ergonomi, dan fitur-fitur tambahan seperti tombol-tombol programable.

Dalam beberapa tahun terakhir, trackball telah menjadi perangkat input yang semakin khusus dan ditujukan untuk segmen pasar yang lebih spesifik. Trackball ergonomis dengan desain yang nyaman dan fitur-fitur khusus telah dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang memerlukan tingkat presisi yang tinggi, seperti desainer grafis, editor video, dan pemain game.

Dengan perjalanan waktu, trackball telah mengalami evolusi yang signifikan dan menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang mencari alternatif dalam penggunaan perangkat input komputer. Trackball terus dikembangkan dan disesuaikan dengan kebutuhan pengguna agar memberikan pengalaman penggunaan yang optimal dalam berbagai aplikasi dan industri.

Dengan demikian, trackball adalah perangkat input yang efektif dan unik dalam mengontrol pergerakan kursor pada layar komputer. Dalam sejarahnya, trackball telah mengalami perkembangan yang menarik dan menjadi salah satu opsi yang populer bagi pengguna komputer yang mencari presisi, akurasi, dan kenyamanan dalam interaksi dengan sistem komputer.

Fungsi Trackball

Trackball memiliki fungsi yang sama seperti mouse, yaitu untuk mengontrol pergerakan kursor pada layar komputer. Dengan menggunakan trackball, pengguna dapat menggerakkan kursor dengan lebih akurat dan presisi. Trackball juga digunakan dalam berbagai aplikasi seperti desain grafis, pengeditan video, pemrograman, dan gaming.

Selain fungsi utama sebagai pointing device untuk menggerakkan pointer pada layar monitor, trackball juga memiliki beberapa fungsi lain yang seringkali tidak disadari, antara lain:

1. Mengeksekusi Suatu Program

Trackball memainkan peran penting dalam membuka file atau menjalankan program. Dalam kebanyakan kasus, kita dapat membuka dan menjalankan file atau program dengan melakukan double click menggunakan trackball.

2. Memilih Objek

Pemilihan objek merupakan aktivitas yang tak terhindarkan dalam penggunaan komputer. Mulai dari memilih file, folder, hingga kata-kata dalam program penulisan seperti Microsoft Word. Dengan menggunakan trackball, kita dapat melakukan pemilihan objek sesuai dengan keinginan.

3. Drag and Drop

Dalam penggunaan komputer, kita sering kali melakukan proses drag and drop pada item-item tertentu. Hal ini meliputi operasi seperti memindahkan, memotong, atau meng-copy. Dengan dukungan trackball, kita dapat dengan mudah melakukan operasi-operasi sederhana tersebut.

4. Mendapatkan Informasi Melalui Hover Trackball

Hover adalah kondisi ketika pointer berada di atas suatu menu, file, atau folder. Saat pointer berada dalam kondisi hover, informasi mengenai item tersebut akan ditampilkan. Informasi ini biasa disebut sebagai tooltips.

Fungsi ini sangat berguna dalam memberikan informasi tentang fungsi dari item sebelum kita mengkliknya. Terkadang, fitur hover ini seringkali diabaikan. Oleh karena itu, saat menggunakan komputer atau laptop, coba eksplorasi fitur hover ini.

Dengan berbagai fungsi yang dimilikinya, trackball menjadi perangkat input yang sangat berguna dalam penggunaan komputer sehari-hari.

Cara Kerja TrackBall

Prinsip kerja dari trackball hampir sama dengan mouse. Perbedaan utama terletak pada konfigurasinya. Pada mouse, operator harus menggerakkan seluruh badan dari mouse tersebut.

Sedangkan trackball bekerja dengan menggunakan sensor optik atau mekanik yang terletak di dalam perangkat. Ketika bola trackball digerakkan oleh pengguna, sensor ini mendeteksi gerakan bola dan mengubahnya menjadi sinyal digital yang dikirimkan ke komputer.

Kemudian, komputer menginterpretasikan sinyal tersebut dan menggerakkan kursor pada layar sesuai dengan gerakan bola. Dalam trackball dengan sensor optik, bola trackball dilengkapi dengan cahaya LED yang mengarah ke sensor optik. Ketika bola berputar, perubahan cahaya yang dihasilkan oleh bola akan dideteksi oleh sensor optik.

Sensor ini kemudian mengubah perubahan cahaya menjadi sinyal digital yang diteruskan ke komputer. Komputer kemudian menggerakkan kursor pada layar berdasarkan informasi yang diterima.

Sedangkan pada trackball dengan sensor mekanik, terdapat rol atau pegangan yang terhubung dengan bola trackball. Ketika bola berputar, rol atau pegangan ini akan bergerak dan menggerakkan komponen mekanik lainnya. Gerakan mekanik ini kemudian dikonversi menjadi sinyal digital yang diteruskan ke komputer untuk menggerakkan kursor.

Perangkat lunak atau driver khusus biasanya diperlukan untuk mengatur sensitivitas dan kecepatan gerakan trackball. Pengguna dapat menyesuaikan pengaturan ini sesuai dengan preferensi mereka.

Cara kerja trackball yang mengandalkan gerakan bola memberikan keunggulan dalam presisi dan kontrol yang lebih baik dibandingkan dengan perangkat input lainnya seperti mouse. Dalam penggunaan sehari-hari, trackball dapat menjadi alternatif yang nyaman dan efisien dalam mengontrol pergerakan kursor pada layar komputer.

Rekomendasi Mouse Trackball Terbaik

Jika Teknozen sedang mencari alternatif perangkat input yang unik dan memberikan pengalaman berbeda, mouse trackball dapat menjadi pilihan yang menarik. Mouse trackball menawarkan kenyamanan, akurasi, dan kontrol yang superior dalam menggerakkan kursor pada layar komputer.

Berikut ini adalah beberapa rekomendasi mouse trackball terbaik yang bisa kamu pertimbangkan:

1. Logitech MX Ergo Wireless Trackball

• Fitur: Mouse trackball nirkabel dengan desain ergonomis yang dapat disesuaikan.
• Keunggulan: Sensor optik yang akurat, dukungan konektivitas Bluetooth dan Unifying Receiver, tombol-tombol yang dapat diprogram, baterai tahan lama.
• Harga: Kisaran harga Rp 1.585.000.

2. Kensington Expert Wireless Trackball

• Fitur: Mouse trackball berkualitas tinggi dengan sensor optik dan konektivitas nirkabel.
• Keunggulan: Desain ergonomis, tombol scroll besar, trackball besar yang responsif, tombol-tombol tambahan yang dapat disesuaikan.
• Harga: Kisaran harga Rp 1.750.000.

3. Elecom EX-G Trackball

• Fitur: Mouse trackball dengan desain ergonomis yang dapat disesuaikan.
• Keunggulan: Sensor optik yang akurat, trackball responsif, tombol-tombol yang dapat diprogram, dukungan konektivitas nirkabel.
• Harga: Kisaran harga 1.179.000.

4. CST L-Trac Laser Trackball

• Fitur: Mouse trackball dengan sensor laser berkualitas tinggi.
• Keunggulan: Akurasi tinggi, daya tahan yang baik, tombol scroll besar, desain yang tahan lama.
• Harga: Kisaran harga 1.324.000.

5. Microsoft Sculpt Ergonomic Mouse

• Fitur: Mouse trackball ergonomis dari Microsoft dengan desain yang nyaman.
• Keunggulan: Desain ergonomis yang mengurangi ketegangan pada pergelangan tangan, konektivitas nirkabel, kualitas konstruksi yang baik.
• Harga: Kisaran harga 1.300.000.

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan dari Teknatekno mengenai apa itu trackball beserta fungsi dan cara kerjanya. Semoga artikel ini bisa bermanfaat ya!