Teknatekno.com – Tahukah kamu pengertian anggaran menurut para ahli? Kita perlu memahami pengertian anggaran sebelum melakukan kegiatan penganggaran itu sendiri. Anggaran sangat erat kaitannya dengan ilmu akuntansi keuangan.
Dan merupakan salah satu aspek terpenting dalam operasional perusahaan. Pada artikel kali ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai topik anggaran. Adapun beberapa hal yang dibahas dalam artikel kamu bisa baca di bawah ini.
Pengertian anggaran adalah sebagai suatu rencana dalam perusahaan atau organisasi yang disusun secara terpadu dan dijelaskan dalam satuan unit moneter untuk jangka waktu atau periode tertentu.
Anggaran sering disebut sebagai rencana keuangan karena anggaran yang disusun dinyatakan dalam satuan moneter. Penganggaran dalam suatu perusahaan merupakan suatu proses perencanaan dan pengendalian untuk memperkirakan keuangan perusahaan.
Suatu usaha dalam perusahaan harus memiliki perencanaan anggaran untuk memantau tingkat pertumbuhan ekonomi internal perusahaan. Anggaran memiliki tujuan dan manfaat penting dalam sebuah perusahaan yang biasanya disusun pada periode awal tahun untuk jangka waktu satu tahun atau lebih.
Beberapa ahli di bidang ekonomi menjelaskan apa itu anggaran dan dapat dijadikan dasar untuk memahami penjelasan mengenai anggaran. Berikut ini adalah pengertian anggaran menurut para ahli yang perlu kamu ketahui, yaitu:
Menurut Munandar (2011), pengertian anggaran adalah suatu rencana yang disusun secara sistematis yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan yang dinyatakan dalam unit atau kesatuan moneter yang berlaku untuk jangka waktu tertentu.
Menurut Nafarin (2000), pengertian anggaran adalah suatu rencana tertulis mengenai suatu organisasi yang dinyatakan secara kuantitatif untuk suatu periode tertentu. Biasanya anggaran dinyatakan dalam satuan moneter, tetapi dapat juga dinyatakan dalam satuan barang atau jasa.
Menurut Sofyan (1996), pengertian anggaran adalah suatu pendekatan yang sistematis dan formal yang ditujukan untuk mencapai pelaksanaan fungsi perencanaan sebagai alat untuk melaksanakan tanggung jawab manajemen.
Menurut Supriyono (1990), pengertian anggaran adalah suatu perencanaan keuangan perusahaan yang digunakan sebagai dasar pengawasan keuangan perusahaan untuk periode yang akan datang.
Anggaran merupakan rencana jangka pendek yang disusun secara sistematis berdasarkan rencana jangka panjang yang telah ditetapkan sebelumnya.
Menurut Mulyadi (2001), pengertian anggaran adalah suatu rencana kerja yang dinyatakan secara kuantitatif dan diukur dalam satuan moneter standar. Satuan ukuran lain yang digunakan dalam anggaran adalah periode, yaitu dalam satu tahun.
Anggaran adalah manfaat perencanaan dan pengendalian yang secara luas didefinisikan sebagai pendekatan sistematis dan formal untuk mencapai rencana dan mengkoordinasikan serta mengendalikan tanggung jawab manajemen.
Dengan kata lain, “anggaran adalah anggaran yang dikaitkan dengan fungsi dasar manajemen, termasuk perencanaan, koordinasi, dan pengendalian.”
Oleh karena itu, jika anggaran dikaitkan dengan manajer perusahaan, maka anggaran dapat mencakup kemampuan untuk merencanakan, mengarahkan, mengorganisasikan, dan memonitor semua unit organisasi dan bidang-bidang yang ada di dalam perusahaan.
Penganggaran adalah rencana manajemen pendapatan yang komprehensif dan dapat didefinisikan secara luas sebagai anggaran yang sistematis dan formal untuk perencanaan, koordinasi, dan pengendalian tanggung jawab manajemen.
Anggaran adalah dokumen yang bertujuan untuk menyelaraskan prioritas program dengan proyeksi aliran pendapatan.
Anggaran ini menggabungkan pengumuman kegiatan atau tujuan organisasi untuk periode waktu tertentu dan informasi tentang pendanaan yang diperlukan untuk mencapai kegiatan atau tujuan mereka.
Setelah memahami definisi anggaran, maka kita juga perlu mengetahui apa saja macam-macam anggaran. Ada 14 jenis anggaran yang bisa kita temukan dalam kegiatan organisasi atau perusahaan, antara lain:
Pengertian anggaran penjualan adalah anggaran yang menjelaskan tentang penjualan perusahaan di masa yang akan datang secara rinci. Anggaran tersebut berisi jenis barang, jumlah, harga, waktu dan tempat penjualan.
Anggaran penjualan berisi informasi tentang rencana penjualan untuk periode tertentu, yang dinyatakan dalam satuan uang dan kuantitas penjualan.
Anggaran ini sering disebut sebagai anggaran kunci karena merupakan dasar untuk menyusun anggaran lainnya, seperti anggaran produksi, anggaran kas, anggaran biaya non produksi, dan anggaran laba rugi.
Jenis anggaran ini menggambarkan unit-unit yang direncanakan diproduksi selama periode anggaran. Perhitungan estimasi produksi ditentukan mengikuti rencana penjualan dan persediaan yang diharapkan.
Anggaran produksi merupakan dasar penyusunan anggaran biaya produksi, meliputi; biaya overhead pabrik, biaya bahan baku, dan biaya tenaga kerja langsung. Anggaran produksi biasanya digunakan sebagai dasar penyusunan anggaran persediaan atau sebaliknya.
Anggaran Biaya Bahan Baku menggambarkan perkiraan bahan baku yang diperlukan untuk produksi, dinyatakan dalam satuan uang dan kuantitas bahan baku.
Dari sini kita akan mengetahui berapa anggaran untuk pembelian bahan baku, yang kemudian menjadi dasar penyusunan anggaran kas dan laba rugi.
Anggaran ini menggambarkan perkiraan biaya tenaga kerja langsung selama periode anggaran. Anggaran ini juga menjadi dasar penyusunan anggaran kas dan anggaran laba rugi.
Untuk menyiapkan anggaran ini, biasanya digunakan dua dasar perhitungan: upah per produk unik dan upah per jam.
Anggaran Overhead Pabrik menggambarkan estimasi biaya overhead pabrik selama periode anggaran. Anggaran ini juga merupakan dasar untuk menyiapkan anggaran kas dan anggaran laba rugi.
Anggaran Persediaan adalah anggaran yang merinci berapa nilai persediaan untuk periode yang akan datang. Dalam perusahaan manufaktur, ada tiga jenis persediaan yaitu bahan, barang setengah jadi, dan barang jadi.
Di dalam anggaran biaya produksi terdapat anggaran biaya pemasaran dan anggaran biaya administrasi dan umum, yang masing-masing menjelaskan estimasi biaya pemasaran, biaya administrasi, dan biaya umum. Anggaran-anggaran ini digunakan untuk menyiapkan anggaran kas dan laba rugi.
Anggaran program adalah anggaran yang didasarkan pada program utama perusahaan, baik itu program penelitian atau program pengembangan. Anggaran ini biasanya digunakan untuk menganalisis keselarasan antara berbagai program perusahaan.
Anggaran ini dibuat berdasarkan pusat pertanggungjawaban dalam sebuah perusahaan. Program pertanggungjawaban dibuat sebagai alat untuk mengontrol manajer dan juga pusat pertanggung jawaban yang mereka pimpin.
Anggaran ini menggambarkan rencana perubahan aktiva tetap perusahaan selama periode anggaran dan didasarkan pada proyeksi penjualan. Anggaran Pengeluaran Modal biasanya digunakan untuk menyusun anggaran kas, biaya overhead pabrik, dan biaya non produksi.
Anggaran Kas berisi informasi tentang perkiraan sumber dan penggunaan kas selama periode anggaran. Anggaran Kas disusun berdasarkan anggaran operasi dan pengeluaran modal.
Menyusun anggaran kas sangat penting bagi organisasi untuk menjaga likuiditas organisasi. Anggaran Kas biasanya digunakan untuk menyusun anggaran neraca.
Anggaran Laba Rugi berisi informasi tentang perkiraan kerugian dan keuntungan perusahaan selama periode anggaran. Anggaran ini didasarkan pada anggaran operasi, dan kemudian digunakan untuk menyiapkan anggaran neraca.
Anggaran Neraca menggambarkan posisi keuangan perusahaan yang direncanakan (aktiva, kewajiban dan modal) pada awal dan akhir periode anggaran.
Anggaran Neraca disusun berdasarkan anggaran kas dan anggaran laba rugi. Anggaran Neraca nantinya akan digunakan untuk menyusun anggaran perubahan posisi keuangan perusahaan.
Anggaran ini menggambarkan rencana perubahan hutang, aktiva, modal perusahaan selama periode anggaran. Anggaran ini disusun berdasarkan anggaran neraca perusahaan.
Setelah mengetahui pengertian anggaran, selanjutnya kamu juga perlu mengetahui tujuan anggaran dalam sebuah organisasi. Berikut ini adalah beberapa tujuan anggaran dalam sebuah organisasi yang perlu kamu ketahui, yaitu:
Untuk menyatakan tujuan atau harapan organisasi secara jelas dan formal. Dengan begitu organisasi terhindar dari kebingungan dan memberikan arah terhadap apa yang ingin dicapai oleh manajemen.
Tujuan anggaran selanjutnya adalah untuk menyampaikan harapan manajemen kepada pihak-pihak terkait agar anggaran yang dibuat dapat dipahami, didukung, dan dilaksanakan dengan baik.
Tujuan anggaran selanjutnya adalah untuk memberikan informasi mengenai rencana kegiatan secara detail. Dengan begitu, ketidakpastian akan berkurang dan arahan kepada individu maupun kelompok dalam organisasi akan jelas untuk mencapai tujuan organisasi.
Selanjutnya, tujuan anggaran adalah untuk mengkoordinasikan metode atau cara-cara yang akan digunakan untuk mengoptimalkan semua sumber daya.
Selanjutnya, tujuan anggaran adalah menyediakan sarana untuk mengukur dan mengendalikan kinerja individu dan kelompok dalam organisasi dan menyiapkan informasi yang menjadi dasar tindakan korektif.
Setelah memahami pengertian anggaran dan tujuannya, selanjutnya kamu akan melihat keuntungan anggaran dalam sebuah organisasi. Berikut ini adalah beberapa keuntungan anggaran yang perlu kamu ketahui, yaitu:
Dalam perusahaan yang sedang berkembang, anggaran yang disusun dengan baik memiliki karakteristik tertentu. Berikut ini anggaran perusahaan yang dapat dikatakan memiliki ciri-ciri yang baik, antara lain:
Meskipun anggaran merupakan salah satu bentuk perencanaan, namun penyusunannya harus mengikuti rencana strategis perusahaan. Anggaran harus mengikuti apa yang telah menjadi tujuan perusahaan.
Jika anggaran dibuat hanya karena penyaluran dana untuk kegiatan, dikhawatirkan tidak sesuai dengan tujuan utama perusahaan. Karena setiap kegiatan atau program perusahaan memiliki nominal anggaran yang berbeda sesuai dengan tujuannya.
Pusat pertanggungjawaban perusahaan dibagi menjadi 4 pusat: biaya, investasi, laba, dan pendapatan.
Penyusunan anggaran perusahaan yang tidak mengikuti karakter masing-masing pusat pertanggungjawaban akan mengakibatkan tolok ukur kinerja yang tidak sesuai untuk masing-masing karakter. Hal ini berakibat pada ketidakteraturan dalam pendistribusian anggaran.
Anggaran dibentuk untuk mengendalikan dan mengawasi setiap kegiatan yang membutuhkan keluar masuknya pendapatan perusahaan.
Perencanaan anggaran diperlukan agar suatu perusahaan dapat menyeimbangkan jalannya keuangan dan jalannya kegiatan. Bagi perusahaan bisnis yang sedang berkembang, anggaran merupakan hal vital yang harus disusun dengan baik berdasarkan tujuan dasar bisnis.
Berikut ini adalah tanya jawab seputar anggaran, yaitu:
Perencanaan anggaran, penetapan target anggaran, revisi anggaran, penilaian anggaran, dan umpan balik anggaran merupakan komponen-komponen anggaran.
Anggaran dapat dipandang sebagai produk akhir dari proses penganggaran, sedangkan penganggaran adalah proses penyusunan anggaran (Sodikin, Slamet Sugiri. 2019).
Dari penjelasan diatas bisa kita simpulkan bahwa pengertian anggaran menurut para ahli yakni memiliki tujuan dan manfaat penting dalam suatu perusahaan yang biasanya disusun pada periode awal tahun untuk jangka waktu satu tahun atau lebih.
Demikianlah penjelasan dari Teknatekno seputar pengertian anggaran secara umum, pengertian anggaran menurut para ahli macam-macam, tujuan, keuntungan, hingga ciri-ciri anggaran. Sekian dan semoga bermanfaat ya!
Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.