Teknatekno.com – Aplikasi Tokocrypto adalah pertukaran aset digital yang memungkinkan pengguna untuk memperdagangkan aset kripto. TokoCrypto didirikan pada Juni 2017 dan memperoleh pendanaan dari Binance, salah satu bursa kripto utama dunia, pada Mei 2020.
Ada seluler dan juga versi online. PlayStore menawarkan unduhan gratis versi aplikasi.
Tokocrypto dimiliki oleh PT. Crypto Indonesia Berkat yang telah resmi terdaftar sebagai Calon Pedagang Fisik Aset Kripto pada Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dengan Pengumuman 001/BAPPEBTI/CP-AK/11/2019.
Mengisi Nama, Email, dan Alamat Anda, serta menyetujui Terms of Agreement dan Privacy Policy, adalah persyaratan untuk membuka akun di Tokocrypto.
Pengguna harus menyelesaikan verifikasi KYC setelah membuka akun. Bahkan jika Anda telah membuat akun, Anda tidak akan dapat melakukan transaksi tanpa verifikasi.
Pengunggahan foto KTP, pengisian data diri, dan pengambilan foto selfie dengan gerakan teratur dan acak merupakan bagian dari prosedur verifikasi KYC. Informasi KYC akan diproses, yang akan memakan waktu setidaknya satu hari kerja.
Kegagalan verifikasi cukup jarang terjadi. Saat mengautentikasi, pastikan Anda tidak memiliki akun Tokocrypto, berikan info pribadi yang jujur ​​dan benar, serta berikan foto yang sesuai dengan kartu identitas Anda.
Pada saat upload, KTP harus asli dan jelas. Pastikan wajah terlihat tanpa topi atau kacamata saat mengambil foto.
Saat mengambil selfie, pastikan wajah berada di tengah sehingga bidikan sesuai dengan wajah, dan pengguna akan diminta untuk melakukan salah satu tindakan di foto liveness. Saat mengambil foto, pastikan untuk menahan gerakan selama 3 detik; jika gagal, ulangi proses hingga tiga kali; jika berhasil, pilih tombol finish dan tunggu email konfirmasi.
Setoran minimum TokoCrypto adalah Rp 50.000.
Deposit, transfer bank, dan OVO semuanya diterima oleh TokoCrypto. Tidak ada biaya deposit dalam hal apapun.
Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.