Teknatekno.com – Cryptocurrency dikenal karena pergerakan harga yang besar dan volatilitas yang tinggi. Crypto Stablecoin, di sisi lain, adalah cryptocurrency yang bekerja sebaliknya.
Stablecoin dirancang untuk memberikan koin dengan harga yang stabil. Ini menyiratkan bahwa nilai koin-koin ini tetap konstan sejak saat mereka dibeli hingga dibelanjakan atau diperdagangkan.
Karena berkaitan dengan mata uang seperti dolar AS atau komoditas seperti emas, mata uang ini berhasil menjaga stabilitas harga. Meskipun banyak stablecoin sekarang ditetapkan ke dolar AS, ini berubah.
Sebagian besar investor memperoleh stablecoin bukan untuk keuntungan, melainkan sebagai lokasi untuk menyimpan uang di infrastruktur kripto dan untuk digunakan saat membeli dan menjual aset lain, karena harganya yang umumnya stabil.
“Mereka adalah sarana perdagangan,” kata Stephen McKeon, seorang profesor keuangan di University of Oregon.
Crypto Stablecoin diluncurkan pada tahun 2014 untuk membantu kelancaran transaksi dalam sistem kripto, karena bank ragu untuk menyediakan akun perusahaan kripto pada saat itu.
Bank berhati-hati untuk memiliki pedagang kripto di pembukuan mereka karena anonimitas mereka dan kemungkinan pencucian uang, pendanaan teroris, dan penghindaran pajak.
“Penambang Bitcoin dan pertukaran Bitcoin semua membutuhkan cara untuk menggunakan uang AS tanpa harus melalui sistem perbankan,” kata McKeon.
Sementara kegiatan melanggar hukum lainnya terus menjadi masalah, pasar Crypto Stablecoin telah berkembang ke titik di mana sektor perbankan dan pemerintah tertentu tidak dapat lagi mengabaikannya.
Akibatnya, banyak raksasa perbankan dan regulator mulai berinvestasi dalam stablecoin. Bahkan sejumlah bank sentral dari berbagai negara sedang mempertimbangkan untuk meluncurkan mata uang digital mereka sendiri.
Stablecoin dirancang untuk memberikan koin dengan harga yang stabil. Ini menyiratkan bahwa nilai koin-koin ini tetap konstan sejak saat mereka dibeli hingga dibelanjakan atau diperdagangkan. Stablecoin diluncurkan pada tahun 2014 untuk membantu kelancaran transaksi dalam sistem kripto, karena bank ragu untuk menyediakan akun perusahaan kripto pada saat itu.
Hai Saya schoirunn aktif menulis dan berkontribusi dalam berbagai media massa, seperti surat kabar sekolah, website, dan media sosial. Saya juga pernah mengikuti pelatihan jurnalistik dan magang di salah satu media nasional, yang membuat saya semakin memahami bagaimana dunia jurnalistik bekerja. Selain menulis, saya juga senang memotret dan merekam video. Saya percaya bahwa gambar dan video dapat memberikan dampak yang kuat dalam menyampaikan sebuah cerita. Sebagai seorang jurnalis muda, saya berkomitmen untuk selalu memperbaiki keterampilan saya dalam menulis, mencari sumber, dan melakukan wawancara yang berkualitas.